Kamis, 18 April 2013

Kunjungan Bank Dunia dalam Rangka Monitoring PNPM GENERASI

Surat Kemendagri nomor : 4155 / 2035 / PMD tanggal 08 Maret 2013 perihal monitoring rutin pelaksanaan PNPM MPd Generasi  dan ditindaklanjuti memo KMN telah diterima Fas-Kab dan diteruskan ke Satker Kabupaten, dalam surat tersebut berisi petunjuk dan tujuan pelaksanaan dengan lampiran jadwal kunjungan meliputi wilayah NTT dan Jawa Timur, khusus Jawa Timur sesuai memo KMN wilayah yang dikunjungi adalah Kabupaten Trenggalek dan Kabupaten Magetan tanggal 18 – 22 Maret 2013. Ada beberapa tim yang diterjukan antara lain dari Ditjen PMD, Sekretariat Pusat PNPM MPD Generasi, KMN PNPM MPd Generasi dan PSF Bank Dunia.

Tujuan monitoring ini untuk :
1.  Melaksanakan review atas pelaksanaan pengendalian program, sistem pengelolaan keuangan, penggunaan dana “multiyears” dan pencapaian keberhasilan indicator kesehatan dan pendidikan.
2.   Monitoring terhadap tingkat capaian indicator kesehatan dan pendidikan.
3.   Efektivitas penggunaan dana BLM PNPM MPd Generasi.
4.   Meninjau isu-isu operasional  dan tata kelola program.
5.   Secara khusus, monitoring akan melihat perencanaan penyerapan anggaran

Adapun hasil kunjungan tim pusat tersebut ke beberapa kecamatan adalah :
Kecamatan Kampak :
Tim terdiri dari Rob Rowwel, Agustinus Harry Sutantya (PSF WB), Dewi (AusAid), Minarti (Sekretariat GSC Ditjen PMD), Yayu SR (MIS RMC Prov Jatim) :
Supervisi Pelaksanaan pemberian bantuan kepada anak SMP berprestasi yang menuju sekolah harus berjalan kaki sejauh 2 km dengan jalan yang sangat menanjak disambung dengan naik sepeda sejauh 5 km, Tim  berjalan kaki menuju rumah pemanfaat.
Rekomendasi Tim perlu ditindaklanjuti : bantuan bisa di tambah dengan PMT AS pagi dan siang, anak usia sekolah di lingkungan itu yang belum terjangkau
Kecamatan Dongko :
Tim terdiri dari Rob Rowwel, Agustinus Harry Sutantya (PSF WB), Dewi (AusAid), Minarti (Sekretariat GSC Ditjen PMD), Yayu SR (MIS RMC Prov Jatim) :
Supervisi pemberian bantuan PMT BGM yang dimasak oleh Kader, diantar & dipantau perkembangannya. Tim berjalan kaki ke rumah pemanfaat.
Rekomendasi Tim perlu ditindaklanjuti : pemantauan perkembangan berat badan perlu dicek kembali, menu yang direkomendasi ahli gizi puskesmas bisa dikonsultasikan bilamana tidak memenuhi kebutuhan

Kecamatan Bendungan :
Tim KMN Yun Maria Ulfa, SE, Suharno, Sadwanto, Alex Setiaji (PSF WB), Eri (Sekretariat)
Termonitornya Pelatihan TPMD 1,  terbahas dan tersampaikannya:
Tim Fiduciary PNPM Generasi Sehat dan Cerdas periode bulan Maret 2013 mengadakan curah pendapat dengan peserta pelatihan , paparan pendataan dengan Database.
Rekomendasi Tim perlu ditindaklanjuti : transport TPMD, masalah anak berkebutuhan khusus
Kecamatan Gandusari :
Tim KMN Yun Maria Ulfa, SE, Suharno, Sadwanto, Alex Setiaji (PSF WB), Eri (Sekretariat)
UPK sudah melakukan pengadministrasian dengan baik tetapi karena sistem administrasi yang belum standar masih ada pencatatan yang salah karena salah pengisian untuk kolom maupun baris terutama untuk pencatatan BLM dengan Buku Kas sepanjang 2 meter.
Desa Sukorame : PK sudah memahami tupoksinya Penyaluran ke sasaran telah dilaksanakan dan telah diadministrasikan dengan baik tetapi penggunaan BOP Pk masih tersisa lebih 1 juta di kas karena belum dibelanjakan

Kecamatan Durenan :
Tim KMN Yun Maria Ulfa, SE, Suharno, Sadwanto, Alex Setiaji (PSF WB), Ery Diana Rizki (Sekretariat)
UPK belum melakukan pengadministrasian dengan baik dan ada indikasi pencatatan dilakukan setelah input data ke komputer .UPK belum memahami proses dan alur transaksi yang terjadi terutama jika ada alokasi dana dari bunga kolektif BLM/DOK/POKJA
Desa Malasan : Kurang pahamnya PK terhadap mekanisme lelang.Penyaluran ke sasaran telah dilaksanakan tetapi untuk honor bidang pendidkan belum disalurkan karena kendala non teknis yang terkait dengan masa waktu proses pemilihan kades sehingga disinyalir sebagai pendukung kades sehingga penyaluran diundur. Karena pilihan kades telah berlangsung dan PK masih belum siap untuk penyaluran dana transportasi maka direkomendasikan dana tersebut untuk dikembalikan ke pokja

PNPM Generasi adalah program yang sensitif gender karena memberikan perhatian dan akses langsung kepada kaum perempuan dan anak-anak untuk memenuhi kebutuhan pendidikan dan kesehatan. Keberadaan kaum perempuan dan anak-anak dalam PNPM Generasi, khususnya dari rumah tangga miskin yang tidak atau belum terjangkau oleh pelayanan pendidikan dasar serta kesehatan untuk ibu dan anak  sangat sentral.  Dalam pelaksanaannya, keterlibatan aktif seluruh lapisan masyarakat baik laki-laki maupun perempuan merupakan kunci utama keberhasilan program mencapai tujuan. Dengan demikian, maka fasilitasi pelibatan seluruh lapisan masyarakat menjadi hal yang krusial. Melalui program ini semoga di negeri yang sudah lama merdeka ini segera bisa melepaskan rakyat dari belenggu kemiskinan.

0 comments:

Posting Komentar